X5shz4aTNkOxOgSqfJsdczLtDoEY02WZt1PBqrhc

Mengenal Biografi dan Profil John Kusuma, Bos Rokok yang Jadi Konglomerat Indonesia

Mengenal Biografi dan Profil John Kusuma, Bos Rokok yang Jadi Konglomerat Indonesia

Mengenal Biografi dan Profil John Kusuma, Bos Rokok yang Jadi Konglomerat Indonesia

Selamat datang di web btop.web.id, dimana anda bisa mendapatkan banyak solusi atas permasalahan yang sedang anda hadapi. Disini kami memberikan beberapa alternatif solusi dari artikel yang berjudul Mengenal Biografi dan Profil John Kusuma, Bos Rokok yang Jadi Konglomerat Indonesia dan anda juga bisa melihat atau membaca artikel kami sebelumnya yang berjudul Inilah Kisah Sukses dan Biografi Kuncoro Wibowo, Pendiri Kawan Lama Group. Apakah anda ikut penasaran apa yang akan kami bahas? jika anda penasaran, langsung saja tanpa basa-basi mari kita lanjutkan pembahasanya.

John Darma J Kusuma atau biasa dikenal John Kusuma Ini adalah konglomerat Indonesia yang terkenal di bidang bisnis dan perbankan. Pada Kamis (22/10/22), John Kusuma menduduki peringkat ke-32 dalam daftar 50 Orang Terkaya Indonesia Tahun 2021 versi Forbes. Total kekayaan John US$ 1,4 miliar atau Rp. 20 triliun (kurs Rp 14.300) tercatat. Lantas dari mana harta John Kusuma?

Menjadi Pewaris Sebuah Perusahaan Rokok Terkemuka di Indonesia

John Ia adalah salah satu petinggi PT Nojorono Tobacco International (Nojorono), sebuah pabrik cerutu di Kota Kudus, Jawa Tengah, yang didirikan pada 14 Oktober 1932 oleh Ko DJ Siong dan Tan Djing Tai.

Sejak tahun 1990, pengelolaan Nojorono telah diwariskan kepada generasi ketiga keluarga, termasuk John Kusuma. Perusahaan Nojorono Kudus adalah salah satu pionir rokok kretek di Indonesia, dengan merek terkenal Minak Djinggo dan Class Mild.

Perusahaan rokok John Kusuma Ini menempati urutan kelima dalam industri rokok terbesar di Indonesia dengan penjualan sekitar 10 miliar batang per tahun.

Pemilik saham Aladdin Bank

Sumber kekayaan John lainnya adalah dari Aladdin Bank. John sendiri merupakan pemegang saham di Bank Aladdin Syariah. Hal itu terungkap dalam prospektus IPO Bank Aladdin, di balik nama NTI Global, pemegang saham pengendali utama (PSPT) atau Beneficial Ownership.

Sejak awal tahun 2021, saham yang tercatat di Bank Aladdin menunjukkan peningkatan yang signifikan. Bank Aladdin memiliki lantai pertama di bursa pada 1 Februari 2021, dengan harga penawaran umum perdana Rp 103 per saham.

Selama 6 bulan terakhir, saham perusahaan telah meningkat 16,23% menjadi kapitalisasi pasar sebesar $40,78 triliun. Sekarang, John adalah pemegang saham utama INTI Global dan pengendali Bank Net Syria. Jadi tidak mengherankan bahwa ini berkontribusi pada kekayaan John.

Nah, Itulah informasi tentang Biografi dan Profil John Kusuma dan sumber kekayaannya.

Related Posts

Related Posts

Posting Komentar