X5shz4aTNkOxOgSqfJsdczLtDoEY02WZt1PBqrhc

Biografi dan Kisah Sukses Warren Buffett, Orang Terkaya Kelima di Dunia

Biografi dan Kisah Sukses Warren Buffett, Orang Terkaya Kelima di Dunia

Biografi dan Kisah Sukses Warren Buffett, Orang Terkaya Kelima di Dunia

Halo para pembaca! Apakah Anda sedang mencari informasi mengenai biografi Warren Buffett? Jika iya maka Anda berada di website yang tepat. Tapi sebelum kita lanjut, Kami sudah pernah membagikan artikel serupa yang tidak kalah menarik, yang berjudul Biografi, Profil, Biodata, Larry Page Pencipta Mesin Pencari Google. Untuk kali ini kami akan memberikan informasi mengenai Biografi dan Kisah Sukses Warren Buffett, Pendiri Microsoft. Yuk, tanpa berlama-lama lagi langsung saja kita simak artikel dibawah ini.

Bagi seorang pebisnis, citra Warren Buffett jelas terlihat sebagai sosok yang inspiratif. Banyak pionir bisnis di Indonesia dan negara lain di dunia membacanya. Biografi Warren Buffett. Untuk menemukan motivasi tentang bisnis dan keberhasilannya.

Biografi Warren Buffett

Warren Buffett adalah seorang pengusaha ulung dan investor berpengalaman. Orang Omaha, Nebraska dijuluki "Oracle of Omaha" karena kemampuannya yang luar biasa untuk memprediksi tren bisnis. 

Ini membuat investasi selalu tepat sasaran di banyak perusahaan dan bisnis dan membawa keuntungan besar. Tidak mengherankan jika citra Warren Buffett saat ini adalah salah satu pengusaha dan investor terkaya di dunia.

Masa kecil Warren Buffett

Warren Edward Buffett lahir pada 30 Agustus 1930 di Omaha, Nebraska, Amerika Serikat. Darah bisnis dan investasi sudah berjalan dalam keluarga. 

Ayahnya, Howard Buffett, adalah anggota dewan yang merangkap sebagai pialang saham. 

Ibunya, Leila Buffett, adalah seorang ibu rumah tangga yang terkadang menjalankan usaha kecil-kecilan untuk membantu suaminya memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Sejak usia dini, Warren dan dua saudara perempuannya sering mengunjungi toko persediaan ayahnya. Di sini ia mulai belajar tentang harga saham dan seluk-beluk bisnis ayahnya. 

Pada usia 11 tahun, Warren menjadi berpengalaman dalam saham dan mulai melakukan investasi kecil, seperti membeli saham di perusahaan minyak dan gas Amerika City Services. 

Meski tidak banyak, Warren mampu meraup untung dari jual beli saham di perusahaan tersebut.

Pada usia 13 tahun, Warren memiliki pengalaman dalam bisnis. Dia membuka bisnis distribusi surat kabar. Bisnisnya begitu sukses, ia menjadi wajib pajak setahun kemudian. Ketika Warren masuk SMA, dia dan teman-temannya berbisnis persewaan mesin pinball.

Mereka membeli mesin bekas dan memperbaikinya sampai terlihat seperti mesin baru. Setelah sukses, mereka menyewakannya ke tempat-tempat ramai seperti barbershop dengan keuntungan $1200 (sekarang sekitar 17 juta rupiah).

Sosok Pribadi Seorang Warren Buffet 

Warren Buffett telah menikah dua kali dan memiliki tiga anak. Pernikahan pertamanya adalah pada tahun 1952 dengan Susan Thompson. 

Pada 1970-an, mereka memutuskan untuk berpisah, tetapi tidak untuk bercerai. Pernikahan ini secara hukum berakhir ketika Susan Thompson meninggal pada tahun 2004. 

Dari pernikahan ini, Warren dikaruniai seorang putri, Susan, dan dua putra, Howard dan Peter.

Dua tahun setelah kematian Susan Thompson, Warren Buffett menikahi sahabat lamanya, Astrid Menkes. Pernikahan keduanya berlanjut hingga hari ini.

Perjalanan Pendidikan

Di tahun Pada tahun 1946, Warren Buffett kuliah di University of Pennsylvania dan mengambil jurusan bisnis. Setelah 2 tahun, ia dipindahkan ke Universitas Nebraska. Dia lulus pada usia 20 tahun dan memiliki kekayaan bersih $10.000 (sekitar 140 juta rupiah hari ini) dari investasi yang dia lakukan saat masih sekolah dan kuliah.

Warren melanjutkan studinya di Universitas Columbia pada tahun 1951 untuk mendapatkan gelar Master (S2) di bidang Ekonomi. Di sini, ia belajar dengan ekonom yang setia Benjamin Graham. 

Untuk meningkatkan pengetahuan ekonomi dan bisnisnya, ia belajar di New York Institute of Finance. Banyak orang akan lebih terkejut setelah membaca Biografi Warren Buffett Dan mengetahui bahwa pengusaha ini bersedia berusaha keras untuk kuliah di tahun 1950-an, pendidikan bukanlah prioritas saat ini.

Bisnis Investasi

Portofolio kekayaan Warren Buffett saat ini terdiri dari beberapa perusahaan besar dan ratusan investasi di berbagai bidang. 

Perusahaan terbesar Warren bernama Berkshire Hathaway. Perusahaan bergerak di berbagai sektor, mulai dari produksi tekstil dan pembelian aset dan saham di berbagai perusahaan.

Investasi Berkshire Hathaway menjangkau banyak perusahaan terbesar di dunia, termasuk media (The Washington Post), perusahaan asuransi (GEICO), dan perusahaan minyak (Exxon). 

Pada tahun 1987, Berkshire Hathaway akan membeli perusahaan bangkrut seperti Salomon Brothers dan meningkatkan semua aspek perusahaan untuk membuatnya lebih baik dan lebih berharga dari sebelumnya.

Kekayaan Warren Buffett meningkat setelah ia menginvestasikan sejumlah besar saham di perusahaan minuman terkenal Coca-Cola. 

Selain berinvestasi di saham, Warren menjabat sebagai direktur di perusahaan tersebut selama 17 tahun (1989 - 2006). 

Saat ini beliau menjabat sebagai direktur beberapa perusahaan internasional termasuk The Gillette Company dan Graham Holdings Company.

Harta Kekayaan Warren Buffett

Salah satu hal yang paling diinginkan orang ketika mereka membaca Biografi Warren Buffett Ini tentang kekayaan atau jumlah kekayaan. Pada Februari 2019, kekayaan bersih Warren Buffett diproyeksikan mencapai total $84,9 miliar, atau lebih dari $1,200 triliun. 

Jumlah ini termasuk semua harta bergerak dan tidak bergeraknya, termasuk puluhan rumah dan properti di Amerika Serikat dan negara lain, dan tentu saja puluhan investasi di perusahaan yang dikelolanya.

Saat ini, Warren Buffet disibukkan dengan aktivitasnya di bidang bisnis, amal dan sosial. Sebagai orang terkaya di dunia, Warren Buffett sering menyumbangkan kekayaannya untuk tujuan sosial, terutama organisasi kesehatan dan perlindungan anak. 

Dari tahun 2006 hingga 2017, dilaporkan oleh majalah USA Today, Warren Buffett diketahui telah menyumbangkan hampir 28 miliar dolar kekayaannya untuk tujuan sosial.

Di tahun Pada tahun 2010, Warren Buffet bermitra dengan Bill Gates, pemilik Microsoft, salah satu orang terkaya di dunia, untuk mendirikan sebuah badan amal yang disebut The Giving Pledge.

Organisasi ini bertujuan untuk merekrut orang-orang kaya dan pengusaha sukses dari seluruh dunia untuk menyumbangkan kekayaan mereka ke berbagai badan amal.

Di dunia bisnis, Warren Buffett masih aktif terlibat dalam pelacakan perusahaan dan nilai investasinya. 

Di usianya yang hampir 90 tahun, ia masih sering terlihat mengarahkan kegiatan perusahaan, mempromosikan perusahaan, berinvestasi, dan berpartisipasi dalam kampanye lain yang didukungnya.

Itulah biografi dan kisah sukses seorang Warren Buffett, investor dan pebisnis paling sukses di dunia saat ini. Banyak hal yang bisa ditiru oleh pengusaha kawakan ini, di antaranya kegigihannya mengejar kesuksesan dan juga gaya hidupnya yang sederhana meski sudah menjadi konglomerat. Membaca Biografi Warren Buffett tersebut tentunya dapat menginspirasi para pengusaha muda di Indonesia untuk tidak menyerah dan gigih dalam perjuangannya, kata investor sukses Warren Buffett.

Related Posts

Related Posts

Posting Komentar